Say...No Di Tolak Prospek...!!!

Hal yang paling tidak mengenakkan dalam berbisnis MLM adalah Di Tolak Prospek..Di Tolak Prospek itu Rasanya seperti Harga Diri jadi Jatuh....Dan karena faktor "Penolakkan" ini lah kenapa banyak orang menghindar bila di tawarkan berbisnis MLM, atau yang sudah joint bisnis MLM karena Sering Di Tolak Prospek langsung Mundur, menganggap bisnis MLM bukan bisnis yang "Layak" untuk di jalani.

Banyak para Upline / Leader MLM mengajarkan downline mereka "bahwa setiap orang yang masih hidup dan masih bernafas itu adalah calon prospek dan setiap ketemu orang ingat harus presentasi".. Ya hasilnya adalah akan banyak sekali PENOLAKAN!... Dan banyak para Upline / Leader MLM juga mengajarkan "Semakin banyak ditolak akan semakin dekat juga dengan kesuksesan"...Dulu mungkin saya juga setuju dengan hal itu, tetapi sekarang? JELAS TIDAK! Bisnis MLM di era digital sekarang ini sudah memiliki cara pendekatan yang lebih baik.

Setiap bisnis MLM Mempunyai Segmentasi Pasar Tersendiri

Saya percaya bahwa setiap bisnis MLM memiliki pasar sendiri-sendiri, untuk itu perlu mengenali siapa yang menjadi target pasar potensial, contohnya seperti Bisnis MSI dengan Produk andalannya MSI Multy Spray yang merupakan Produk Multy Manfaat, selain digunakan untuk kecantikan juga bisa digunakan untuk P3K di rumah. Segmentasi Pasar dari MSI Multy Spray di targetkan kepada orang - orang yang membutuhkan perawatan kulit wajah, ataupun untuk mereka yang memiliki anak balita yang sering memiliki masalah terhadap biang keringat pada balita

Jika tidak ada kebutuhan maka tidak akan ada transaksi

Transaksi akan terjadi jika ada kebutuhan dan kita bisa memenuhi dan melayani kebutuhan  itu, jadi sebelum kita melakukan penawaran terlebih dahulu kita perlu cek apakah ada kebutuhan disana, jika tidak ada kebutuhan dan tiba-tiba kita langsung melakukan penawaran, pastilah PENOLAKAN adalah hasilnya.

Lebih mudah mana prospek mengatakan "Ya", dari seseorang yang memang sudah kita ketahui bahwa dia butuh fitur dari bisnis dan produk kita  atau hanya dari seseorang yang kita temui dijalan dan langsung kita tawarkan fitur dari bisnis kita, 

 Pastilah lebih mudah terjadi Closing ketika kita tahu bahwa prospek kita membutuhkan apa yang kita bawa. Disinilah kita mulai lebih memahami perbedaan antara kita yang menjalankan bisnis MLM dengan para salesman. 

Jadi sejak kita melakukan pendekatan apakah itu dari mulai berkenalan sampai dengan percakapan yang sudah sangat akrab sekalipun tujuan salah satunya adalah MENGENALI ADA TIDAKNYA KEBUTUHAN pada calon prospek.

Berikan Kepastian, bahwa kita adalah orang yang tepat yang bisa menjadi partner yang tepat

Bangun relasi dan kepercayaan kita dengan calon konsumen kita agar tertarik dan percaya dengan kita sebelum mereka percaya kepada apa yang kita tawarkan. Tidak peduli sebagaimana bagusnya bisnis kita, seberapa brilian nya ide bisnis kita jika kita tidak dapat menjual diri kita terlebih dahulu, maka habislah sudah.

Simpel bukan? untuk Tidak di tolak  prospek lagi....

Selamat Closing!!!!

Salam MSI Bersama Meraih Sukses